7 Alasan Umum Penolakan Visa Umroh dan Cara Mengatasinya

visa umroh

7 Alasan Umum Penolakan Visa Umroh dan Cara Mengatasinya. Salah satu persyaratan yang dibutuhkan untuk melaksanakan ibadah di Tanah Suci yaitu visa umroh. Tanpa visa umroh, Anda tidak diperbolehkan memasuki wilayah Arab Saudi. Sebelum mengajukan permohonan visa, Anda perlu memahami penjelasan di bawah ini yang mengulas seputar alasan umum penolakan visa umroh dan cara mengatasinya.

Apa Itu Visa Umroh?

Visa adalah suatu perizinan yang diberikan oleh suatu negara pada warga yang berasal dari negara lain agar bisa masuk ke negara tersebut. Visa umroh berarti izin yang diberikan oleh pemerintah Arab Saudi agar para calon jamaah umroh bisa memasuki wilayah Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah.

Dilansir dari laman kemenag.go.id, visa umroh mempunyai masa berlaku selama 90 hari. Dengan visa ini, Anda bisa mengunjungi seluruh wilayah Arab Saudi dengan pengawasan dari Muassasah atau Syarikah Arab Saudi yang mengeluarkan visa.

Berikut adalah rincian persyaratan yang perlu Anda siapkan agar bisa mendapatkan visa umroh dari pemerintah Arab Saudi. Beberapa persyaratannya yaitu:

  • Memiliki tiket pulan dan pergi.
  • Memiliki asuransi kesehatan
  • Sudah memesan penginapan, transportasi, serta layanan dari agen umroh yang sudah disetujui.
  • Sudah menginput data diri, sidik jari, serta scan wajah menggunakan aplikasi Visa Bio.
  • Selain itu, calon jamaah juga diwajibkan mendapatkan vaksin Covid-19 sebanyak 2 kali sebelum masuk ke wilayah Arab Saudi.

Alasan Umum Penolakan Visa Umroh dan Cara Mengatasinya

Saat mengajukan permohonan visa, ada beberapa hal yang membuat pengajuan tersebut mengalami penolakan. Untuk mengatasi hal tersebut, simak penjelasan berikut ini mengenai alasan umum penolakan visa umroh dan cara mengatasinya.

1. Dokumen yang Diunggah Berkualitas Buruk

Hal pertama yang perlu diperhatikan saat mengajukan pembuatan visa yaitu persyaratan yang berupa scan dokumen. Saat melakukan scan dokumen, pastikan semua tulisannya bisa terbaca dengan jelas. Meskipun terkesan sepele, hal ini dapat berpengaruh kepada keputusan persetujuan visa.

Pada website pengunggahan dokumen di visa-online.imigrasi.go.id, sudah tertera ketentuan ukuran dan jenis dokumen yang bisa diunggah. Apabila Anda mengalami kendala seperti hasil scan yang terlihat buram, maka gunakan metode lain.

Cara mengatasinya yaitu Anda bisa menggunakan alat scan atau aplikasi scan lain pada ponsel. Jenis ponsel serta kualitas kamera yang digunakan untuk memindai dokumen juga berpengaruh pada kualitas hasil scan.

2. Dokumen Tambahan Tidak lengkap

Permohonan visa memerlukan dokumen wajib (mandatory) dan dokumen tambahan. Beberapa orang beranggapan bahwa dokumen tambahan bukanlah sesuatu yang penting asalkan dokumen wajib sudah diunggah.

Hal tersebut tidak sepenuhnya salah. Namun, dalam kondisi tertentu seperti masa pandemi Covid-19, ada syarat dokumen tambahan yang harus diunggah. Dalam kasus ini, dokumen tambahan harus dilengkapi agar permohonan visa disetujui.

3. Foto Visa Salah

Alasan selanjutnya yaitu mengunggah foto yang tidak sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan oleh departemen imigrasi Arab Saudi. Hal ini berpotensi untuk membuat permohonan visa menjadi tidak disetujui. Pastikan untuk memahami tentang ukuran, jenis file, warna background, serta posisi wajah sebelum mengunggah gambar.

Kesalahan foto visa termasuk ke dalam alasan umum penolakan visa umroh dan cara mengatasinya yaitu dengan mengulang pengambilan foto. Sesuaikan foto Anda dengan persyaratan yang sudah ditentukan. Apabila sudah memiliki foto visa yang sesuai, lakukan pengajuan visa lagi dengan foto yang sudah diperbarui.

4. Kesalahan Ejaan

Adanya kesalahan atau ketidaksesuaian informasi menjadi salah satu sebab yang sering terjadi sehingga mengakibatkan penolakan visa. Banyak pemohon visa yang melakukan kesalahan ejaan karena terburu-buru dalam mengisi formulir. Dengan terjadinya kesalahan ejaan dan kesalahan ketik, berdampak pada keakuratan informasi yang digunakan untuk permohonan visa.

Cara mengatasinya yaitu dengan mengisi formulir secara teliti. Pastikan untuk menginput data pada kolom yang sesuai. Hindari kesalahan pengisian angka dan huruf. Contohnya yaitu penulisan huruf ‘O’ pada kolom yang seharusnya Anda isi dengan nol ‘0’.

5. Kurangnya Bukti Keuangan

Kurangnya bukti keuangan menjadi salah satu alasan umum penolakan visa Umrah. Pihak berwenang biasanya mengharapkan pemohon dapat menunjukkan kemampuan finansial yang cukup untuk membiayai perjalanan ke Tanah Suci. Untuk mengatasi masalah ini, pemohon perlu menyediakan dokumen keuangan yang kuat, seperti rekening bank yang memperlihatkan saldo yang mencukupi.

Disarankan untuk menyertakan surat keterangan kerja yang jelas, yang memperlihatkan gaji dan status pekerjaan pemohon. Sertifikat kepemilikan aset atau investasi juga dapat menjadi bukti tambahan. Pemohon sebaiknya memastikan bahwa jumlah uang yang mereka deklarasikan sesuai dengan lama tinggal yang direncanakan dan biaya hidup di Arab Saudi.

6. Jejak Perjalanan Mencurigakan

Alasan umum penolakan visa umroh dan cara mengatasinya juga tidak lepas dari jejak perjalanan yang dianggap mencurigakan. Untuk mengatasi hal ini, pemohon sebaiknya memberikan klarifikasi rinci tentang riwayat perjalanan mereka. Dokumentasikan perjalanan sebelumnya dengan baik, sertakan tiket pesawat, bukti penginapan, dan aktivitas yang dilakukan selama kunjungan sebelumnya. Hal ini membantu membuktikan niat perjalanan yang jujur dan transparan.

Selain itu, pemohon juga disarankan untuk menjelaskan dengan rinci tujuan perjalanan mereka ke Arab Saudi dan memastikan bahwa rencana perjalanan sesuai dengan tujuan ibadah Umrah, menghindari kegiatan yang dapat dianggap mencurigakan oleh pihak berwenang imigrasi. Transparansi dan keterbukaan adalah kunci untuk mengatasi potensi penolakan berdasarkan rekam jejak perjalanan.

7. Tidak Memenuhi Kriteria Umur

Tidak memenuhi kriteria umur yang ditetapkan oleh pihak berwenang bisa menjadi alasan penolakan visa Umrah. Pemohon perlu memastikan bahwa mereka memenuhi persyaratan umur yang berlaku saat mengajukan visa. Jika belum memenuhi kriteria tersebut, sebaiknya ditunda pengajuan visa hingga memenuhi persyaratan umur yang ditetapkan.

Selain itu, pemohon perlu memahami dan mematuhi setiap persyaratan yang ditetapkan oleh pihak berwenang untuk menghindari penolakan berdasarkan usia. Keterbukaan tentang usia dan kesediaan untuk mengajukan visa pada waktu yang tepat dapat membantu mengatasi hambatan ini dan meningkatkan peluang diterimanya aplikasi visa Umroh.

Cara Meminimalisir Kemungkinan Penolakan Visa Umroh

Anda dapat menerapkan beberapa tips berikut ini untuk meminimalisir kemungkinan penolakan pengajuan visa umroh. Berikut penjelasannya.

  • Selalu periksa apakah Anda memenuhi syarat untuk mendapatkan visa.
  • Siapkan semua persyaratan yang sudah ditentukan.
  • Isi formulir dengan hati-hati. Periksa ulang untuk menghindari kesalahan ejaan atau masalah spasi.
  • Cocokkan informasi dengan paspor Anda sebelum menyerahkan formulir.

Mengurus visa umroh tergolong cukup rumit. Namun Anda tidak perlu mengkhawatirkan hal ini apabila menggunakan layanan umroh dari Rawda Travel. Rawda Travel adalah agen umroh yang selalu mendampingi Anda mulai proses pendaftaran hingga pulang ke tanah air. Kami menyediakan Paket Umroh reguler dan paket umroh plus Turki. Kunjungi website https://www.rawdaumroh.com/ untuk informasi lebih lanjut.

Sekian pembahasan mengenai alasan umum penolakan visa umroh dan cara mengatasinya. Kunci utama untuk menghindari penolakan pengajuan visa yaitu kesiapan dokumen, ketepatan informasi, serta kesesuaian dengan aturan yang sedang berlaku.

Sumber:

  1. https://www.imigrasi.go.id/id/2021/08/12/catat-ini-ternyata-hal-hal-yang-menyebabkan-permohonan-visa-tidak-disetujui/
  2. https://saudi-arabia-evisa.com/saudi-arabia-visa-rejection/
Share the Post: