Assalamualaikum Sobat Rawda, Apakah ingin ikut seleksi petugas haji tahun 2026? Simak panduan lengkap terkait formasi, syarat umum dan khusus dalam seleksi petugas haji 2026/ 1447 H sehingga Anda lebih siap mengikuti proses tanpa hambatan.
Mengikuti seleksi petugas haji saat ini sepertinya menarik. Sebab dengan menjadi petugas haji selain pengalaman yang didapat Anda dapat memberikan layanan terbaik untuk para jamaah yang menunaikan ibadah di Tanah Suci.
Proses seleksi petugas haji bagi musim penyelenggaraan 2026 /1447 H telah resmi dibuka oleh Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia (Kemenhaj). Melalui platform resmi instagram Kemenhaj membagikan jadwal pelaksanaan rekrutmen petugas haji 2026.
Bagi Anda yang berminat untuk menjadi bagian dari tim pelayan jamaah haji Indonesia, kesempatan ini bukan hanya ajang profesional tetapi juga panggilan pengabdian dan ibadah.
Seleksi petugas haji dibuka untuk berbagai formasi, mulai dari petugas kloter hingga layanan di Arab Saudi, yang menuntut kesiapan tinggi secara administratif, kompetensi dan mental. Proses pendaftarannya pun dilaksanakan sejak tanggal 20 – 28 November 2025.
Jika tertarik mengikuti seleksi petugas haji, tentunya wajib memahami secara mendalam tahapan, formasi dan persyaratan. Hal ini untuk memastikan Anda siap mengikuti proses seleksi petugas haji dengan baik.
Formasi Utama dalam Seleksi Petugas Haji
Pendaftaran seleksi petugas haji 2026 telah dibuka. Bagi yang tertarik, perlu untuk melakukan verifikasi dokumen.
Batas verifikasi dokumen dilakukan dengan sistem Siskohat Kemenhaj Kabupaten atau Kota pada tanggal 02 Desember 2025 pukul 23.59 WIB.
Dalam proses seleksi petugas haji terdapat dua formasi utama yang dibuka untuk musim 1447 H/2026 M, yakni formasi Kloter dan Formasi Arab Saudi.
Untuk formasi Kloter, posisi yang tersedia meliputi Ketua Kloter dan Pembimbing Ibadah Kloter. Formasi kloter memiliki tugas mendampingi jamaah sejak keberangkatan hingga kembali ke Tanah Air.
Sementara itu, untuk formasi Arab Saudi termasuk layanan Akomodasi, Konsumsi, Transportasi, Bimbingan Ibadah dan SISKOHAT (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu).
Tahapan yang perlu dilakukan ialah untuk tahap pertama dilaksanakan di kabupaten atau kota mencakup penilaian administrasi dan tes berbasis komputer atau CAT (Computer- assisted test). Kemudian dilanjutkan seleksi tahap II yang dilaksanakan pada tingkat provinsi.
Dengan adanya pembagian formasi yang jelas dalam seleksi petugas haji, calon pelamar dapat memfokuskan persiapan sesuai jenis tugas yang dituju.
Baca Juga: Fathu Mekkah, Makna dan Peristiwa dalam Sejarah Islam
Syarat Umum dan Khusus yang Wajib Dipenuhi
Sebelum mendaftar dalam seleksi petugas haji, terdapat sejumlah syarat umum dan khusus yang perlu dipenuhi. Seleksi ini juga menjadi syarat dasar agar pelamar dapat diterima sebagai calon petugas.
Berikut ini beberapa syarat umum dan khusus antara lain :
Syarat umum:
1. Pelamar merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan beragama Islam;
2. Pelamar sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter pemerintah;
3. Bagi pelamar perempuan tidak sedang hamil;
4. Pelamar memiliki komitmen penuh dalam melayani jamaah;
5. Pelamar memiliki integritas, kredibilitas, dan rekam jejak yang baik; serta mampu mengoperasikan komputer dan aplikasi berbasis Android/iOS.
6. Diutamakan mampu berbahasa Arab dan/atau Inggris, serta tidak sedang menjalani tugas belajar pada saat pendaftaran.
7. Suami dan istri juga tidak diperbolehkan bertugas pada formasi Kloter atau Arab Saudi di tahun yang sama.
8. Mendapatkan izin tertulis dari atasan bagi PNS atau pegawai instansi lain.
Syarat Khusus:
1. Ketua Kloter: Syarat pelamar ketua kloter adalah ASN Kementerian Haji/Agama, memiliki usia antara 30 – 58 tahun, minimal eselon IV atau golongan III/c, berpendidikan S1, dan diutamakan sudah berhaji.
2. Pembimbing ibadah: Syarat pelamar wajib berusia 35 – 60 tahun, wajib memiliki sertifikat pembimbing ibadah haji, sudah berhaji, dan memiliki pendidikan minimal S1.
3. PPIH Arab Saudi: Bagi pelamar PPIH Arab Saudi terbagi menjadi beberapa formasi. Misalnya untuk layanan akomodasi, konsumsi, dan transportasi wajib berusia 25 hingga 57 tahun. Untuk bimbingan ibadah pelamar wajib berusia 35 hingga 60 tahun serta memiliki sertifikat pembimbing. Bagi Anda yang tertarik untuk melamar siskohat wajib telah memiliki pengalaman sebagai operator aktif minimal tiga tahun dan mampu mengoperasikan aplikasi siskohat.
Keseluruhan poin ini penting agar proses seleksi petugas haji berjalan objektif serta mendukung pelayanan jamaah yang optimal. Selain itu, dengan mengetahui persyaratan diatas akan membantu calon pelamar dalam menyiapkan dokumen dan kompetensinya untuk mengikuti seleksi petugas haji.
Tahapan Proses Seleksi
Tahapan proses seleksi petugas haji telah diatur secara rinci agar seluruh calon melewati seleksi yang transparan dan profesional. Berikut ini beberapa tahapan proses seleksi yang harus dilalui:
1. Pertama, seleksi tahap kabupaten/kota (tingkat daerah) yang mencakup pendaftaran daring, verifikasi dokumen hingga tes CAT (computer assisted test). Contohnya: pendaftaran mulai 22–28 Nov 2025, batas verifikasi dokumen Siskohat hingga 2 Des 2025, tes CAT tanggal 4 Des 2025, dan pengumuman hasil tahap pertama 5 Des 2025.
2. Tahapan kedua adalah tingkat provinsi meliputi verifikasi dokumen hingga 8 Desember 2025. Kemudian melaksanakan tes CAT + wawancara 11 Desember 2025, dan pengumuman hasil tahap 2 pada 12 Des 2025.
3. Tahapan ketiga, bagi pelamar yang lulus akan mengikuti diklat/bimtek pada bulan Januari – Februari 2026 sebagai persiapan penugasan.
Selain tahapan tentunya yang tidak kalah penting adalah dokumen yang wajib disiapkan. Beberapa dokumen diantaranya data diri meliputi KTP, ijazah, surat keterangan sehat dari puskesmas atau rumah sakit, surat usulan/ rekomendasi pimpinan, SKCK, dan dokumen penunjang lainnya (misalnya sertifikat kemampuan bahasa inggris/Arab ).
Baca Juga: Mengenal Manasik Umroh Sebagai Awal Persiapan Tahapan Ibadah
Tips Persiapan Supaya Sukses Seleksi Petugas Haji
Bagi calon pelamar, lolos seleksi petugas haji merupakan hal yang diimpikan. Namun untuk lolos, pelamar wajib memerlukan persiapan. Berikut ini tips persiapan agar lolos dalam seleksi petugas haji:
1. Memastikan seluruh dokumen administratif sudah lengkap dan benar, termasuk KTP, ijazah, surat keterangan sehat, SKCK bagi non-ASN, serta surat izin atasan bagi ASN.
2. Pelamar dapat meningkatkan kemampuan berbahasa inggris/ Arab serta meningkatkan kemampuan penggunaan komputer dan aplikasi Android/iOS karena salah satu persyaratan umum mencantumkan kemampuan ini.
3. Pelajari jenis formasi yang akan dilamar dan sesuaikan pengalaman serta kualifikasi. Misalnya jika tertarik formasi Siskohat, pastikan punya pengalaman sebagai operator.
4. Pelamar wajib waspada dengan info palsu yang mengatasnamakan panitia seleksi petugas haji dan selalu pastikan pendaftaran melalui situs resmi.
Dengan persiapan matang seperti ini, peluang sukses dalam seleksi petugas haji akan meningkat.
Demikian penjelasan mengenai seleksi petugas haji 2026. Kesempatan untuk ikut seleksi petugas haji 1447 H/2026 M merupakan panggilan besar bagi siapa saja yang ingin berkontribusi dalam pelayanan terhadap jamaah haji Indonesia.
Dengan memahami formasi yang tersedia, syarat umum dan khusus, serta tahapan seleksi secara cermat, tentunya Anda dapat mempersiapkan diri dengan lebih terencana.
Ingat, seleksi ini bukan hanya soal posisi, tapi juga amanah untuk melayani dengan profesional, ikhlas dan penuh tanggung jawab. Mari persiapkan diri sebaik mungkin dan semoga Allah memudahkan bagi setiap calon petugas dalam perjalanan pengabdian mulia ini.
Bagi Anda yang tertarik umroh, biro umroh Bandung sebagai teman perjalanan ke Baitullah siap membantu Anda. Biro ini menawarkan berbagai paket pilihan terbaik seperti umroh plus Turki Bandung dan umroh plus Dubai Bandung.
Umroh Bandung merupakan agen perjalanan umroh terpercaya sudah melayani ribuan jamaah ke Tanah suci. Dengan pengalaman yang luas, Rada hadir mengutamakan kepuasan jamaah dengan menghadirkan fasilitas dan pelayanan terbaik. Umroh mabrur, umroh bersama Umroh Bandung!
